Pendidikan formal mempunyai tujuan untuk mengembangkan pengetahuan dan keahlian termasuk keterampilan serta membantu pengembangan kepribadian peserta didik. Keperawatan merupakan profesi yang sangat erat hubungannya dengan kehidupan manusia secara menyeluruh sehingga menjadi seorang Ners tidak cukup hanya menguasai ilmu dan keterampilan tetapi memerlukan pengembangan pribadi yang matang baik dalam menyelesaikan masalah maupun membina hubungan antara manusia.

Berdasarkan pengalaman, banyak mahasiswa yang sebenarnya mampu berprestasi lebih baik, akan tetapi karena berbagai faktor, prestasi menjadi tidak optimal bahkan dapat gagal.


Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi keberhasilan dan kegagalan peserta didik antara lain:


Berkaitan dengan individu peserta didik

a)   Kesehatan fisik dan mental

b)   Kemampuan intelektual

c)   Kepribadian

Proses pembelajaran

a)   Program/ kurikulum pendidikan

b)   Proses pelaksanaan pembelajaran

c)   Lingkungan tempat belajar

d)   Tenaga pengajar

e)   Lingkungan kampus

Penunjang

a)   Kesesuaian arah dan minat

b)   Sosio-ekonomi-budaya


Untuk membantu mahasiswa mengatasi masalah yang menghambat prestasi mahasiswa, maka perlu disediakan wadah khusus yaitu TIM BIMBINGAN DAN KONSELING yang tergabung dalam Badan Konseling Mahasiswa (BKM) FIK UI.


2. Pengertian Bimbingan dan Konseling

Bimbingan dan konseling adalah dua pengertian yang berhubungan dengan makna pemberian bantuan. Bimbingan dapat diberikan kepada mahasiswa atau kelompok mahasiswa yang mengalami kesulitan dalam pendidikan, memilih jurusan, maupun kesulitan pribadi serta penyesuaian diri dengan masyarakat dan lingkungannya.


Bimbingan adalah bantuan yang dapat diberikan oleh penasehat akademik kepada mahasiswa agar mereka dapat mengambil keputusan berkaitan dengan kegiatan akademiknya dan menentukan tujuan karirnya.


Adapun pengertian konseling adalah suatu situasi bantuan penyelesaian masalah yang bersifat terbuka dengan bertemu muka yang diberikan oleh tenaga profesional.


Dapat disimpulkan bahwa bimbingan dan konseling merupakan istilah yang berbeda maknanya tetapi berhubungan erat, yaitu bantuan kepada mahasiswa atau sekelompok mahasiswa dalam proses perkembangan kearah kedewasaan dan bantuan penyelesaian masalah. Bimbingan lebih bersifat preventif, sedangkan konseling lebih bersifat kuratif.


3. Tujuan Bimbingan dan Konseling

Bimbingan dan konseling bertujuan agar mahasiswa mampu :


Menyesuaikan diri dengan kehidupan kampus

Menyelesaikan masalah pribadi secara sehat dan konstruktif

Tumbuh dan kembang dengan optimal.

4. Ruang Lingkup

Lingkup kegiatan bimbingan dan konseling yang ideal telah dikemukakan oleh DIKTI sebagai berikut :


Bimbingan pengembangan diri

Bimbingan akademik

Konseling akademik

Bimbingan karir

Konseling pribadi